Kamis, 31 Januari 2013

Kelebihan dan Kekurangan Bahan VELG

Velg Besi

Velg ini terbuat dari logam besi yang bagian luarnya dilapis krom. Velg jenis ini terkenal karena kekuatannya menahan beban,. Selain kuat, biaya produksi dari velg berbahan besi tergolong paling murah diantara velg jenis lainnya. Kekurangan velg besi adalah gampang terserang karat jika tidak dirawat dengan baik.

Velg Alumunium

Velg almunium terkenal karena bobotnya yang ringan jika dibandingkan velg jenis lainnya dan tahan terhadap karat.. Karena terbuat dari almunium, biaya produksinya lebih besar jika dibandingkan dengan velg berbahan dasar besi. Kelemahan dari velg almunium adalah, karena terbuat dari logam lunak sehingga velg almunium tidak kuat dengan benturan keras dan bobot kendaraan yang berat. Perawatan untuk velg alumunium ini memang lebih harus diperhatikan.

Velg Cast Wheel (CW)

Velg Cast Wheel sering juga disebut velg palang atau velg racing karena sering digunakan pada motor balap. Keunggulan dari velg CW adalah karena bentuknya yang rigid alias kokoh sehingga stabil jika digunakan untuk motor balap. Untuk bobot velg rata-rata sama dengan bobot velg besi, tetapi ada pula yang lebih ringan dengan bahan dasar logam magnesium. Untuk biaya memang relatif lebih mahal jika dibandingkan dengan velg jenis lainnya.

Minggu, 27 Januari 2013

Motor matic terendam banjir

Jika motor matic anda pernah terendam banjir, segera lakukan perawatan cvt di bengkel. Bongkar cvt dan cleaning semua part yg terendam air untuk menghindari korosi, dan greasing. pemberian stem vet yg baru pada saft2 pulley , cek juga seal2 pulley apakah ada yang bocor, karena seal ini sangat penting peranannya menjaga grease tetap melumasi saft dalam pulley, jika seal bocor maka saft kering dan terancam korosi atau bahkan aus atau patah, biasanya komponen yang terserang adalah saft aus, saft retak atau berlubang dan slot untuk roller coak. Jika sudah seperti ini maka gerakan pulley akan goyang dan pulley bekerja ekstra berat untuk mengembang, ujungnya penurunan kinerja cvt dan tenaga mesin tidak maksimal.
Salam Sahabat.

Tahukah Sahabat...

kebiasaan buruk pengendara yang membuka handle gas secara spontan,.. stop & go!, kebiasaan ini sungguh sangat menyiksa kinerja buka-tutup pulley, gesekan belt , dan roller.
indikasi kerusakan ini adalah, ketika motor dari keadaan diam kemudian ber akselerasi maka terdengar suara kasar dan gerakan roda belakang tersendat bergetar, hal itu dikarenakan roller aus, bentuknya sudah tidak bulat. alangkah baiknya sesuaikan riding style anda dengan memutar handle gas dengan bijak, tarik pedal gas hingga rpm naik secara perlahan jangan langsung full thortle/ kontan. selain untuk menjaga keawetan cvt, roller dll hal ini juga dapat mengurangi tingkat pembuangan bahan bakar (irit).
Salam Sahabat.

Senin, 07 Januari 2013

Biar Matic Awet.


  • Sebelum matic jalan, panaskan matic sekitar 1-5 menit dengan menggunakan tuas cuk, hal ini agar mesin cukup panas dan pelumas dapat melumasi seluruh bagian mesin, lalu kembalikan cuk keposisi normal kembali.
  • Biasakan service berkala serta mengganti oli mesin dan oli gearbox setiap 2 bulan sekali atau pemakaian 2000 KM. Biasanya service berkala ini meliputi 22 chek point.
  • Pastikan menggunakan spareparts yang asli, untuk menjamin kualitas dan keawetannya.
  • Perhatikan hal-hal vital pada matic seperti, V-belt, klep dan roller yang dapat sewaktu-waktu rusak.
  • Cek juga shock breaker dan ganti oli shock minimal 10.000 km karena motor matic menggunakan monoshock jadi menahan beban lebih berat., hal ini sangat jarang di perhatikan.
  • Dan yang paling penting adalah safety riding atau berkendara dengan aman.

Selasa, 01 Januari 2013

Ban untuk musim Hujan

Memasuki musim hujan para pengguna kendaraan roda 2 harus bersiap-siap mengatasi jalanan yang tergenang air ataupun harus berhujan-hujanan dengan permukaan jalan yang basah dan licin. Bukan mustahil kendaraan anda bisa tergelincir dan jatuh, jika para bikers tidak memilih ban yang tepat untuk kondisi seperti ini. Dengan suhu aspal yang dingin pemilihan compound ban sangat berpengaruh. Compound lunak lebih cocok untuk kondisi hujan. Ban dengan karakter ini memiliki daya cengkram yang baik pada saat jalanan basah, ditambah tidak perlu dipanaskan untuk membuat grip lebih gigit.
Alur ban menjadi acuan ke dua. Dalam kondisi hujan, alur ban berpengaruh pada proses pembuangan air dan memecah genangan air yang dilalui. Tingkat kedalaman juga berpengaruh pada proses pembuangan air. Jenis ban seperti ban Slick seperti ban balap sangat tidak direkomendasikan karena tidak dapat memecah genangan air, otomatis akan licin.
Perlu juga diperhatikan ukuran ban. Lebar tapakan berpengaruh pada daya cengkram ban terhadap permukaan jalan. Jika ukuran ban kecil kemungkinan tergelincir akan lebih besar.
Terakhir, yang perlu diperhatikan adalah tekanan angin pada ban. Hal ini penting untuk menghindari motor oleng dan mengakibatkan kecelakaan. Bila terlalu besar, titik tumpu ban hanya berada di tengah. Sebaliknya, bila tekanan angin kurang, permukaan ban yang menempel pada aspal akan lebih besar. Perlu diperhatikan jika terlalu kempes, ban juga bisa cepat aus. 
Salam Sahabat,..

Memilih Ban yang baik utuk Matic


Pengguna sepeda motor biasanya tidak terlalu paham bagaimana cara memilih ban yang tepat atau baik. Salah memilih ban bisa berdampak terhadap borosnya bahan bakar, hal ini dikarenakan menggunakan ban motor yang tidak sesuai dengan spesifikasi dan ukurannya. Ban yang digunakan harus sesuai dengan keinginan kita agar kendaraan yang kita kemudikan dapat berimbang sesuai dengan kapasitas kendaraannya.
Berikut tips dan trik memilih ban yang baik :
  1. Lihat kembangan pada ban, untuk jalan yang terlalu panas jangan gunakan ban yang mempunyai guratan banyak.
  2. Sesuaikan antara ban yang akan digunakan dengan kebutuhan. Karena ban juga mempunyai tingkat kadaluwarsa atau umur pakai. Misalkan untuk ban produksi lokal, berkisar 1,5-2 tahun. Sedangkan untuk ban import atau buatan luar negeri mempunyai umur pakai di atas 2 tahun. Kondisi jalan dan pemakaian motor juga berpengaruh pada umur ban. Suhu juga mempuyai pengaruh pada ban, ban akan retak-retak bila kena panas terus langsung kena air.
  3. Jangan salah pilih ukuran ban. Sesuaikan ban dengan motor Anda. Catatan, untuk motor produksi tahun 2009 untuk motor matic sebaiknya menggunakan ban berukuran 70/90 dan 80/90. Sementara untuk motor yang diproduksi di atas tahun 2010 sudah disesuaikan oleh pabrikan. Untuk motor matic ban berukuran 80/90 dan 90/90.
  4. Lihat tahun pembuatan ban. Jangan lebih dari 6-12 bulan dari tahun pembuatan ban tersebut. Misalkan ban dengan kode 1012, angka 10 merupakan minggu ke- ban tersebut diproduksi, sedangkan angka 12 berarti tahun pembuatan ban.
  5. Perhatikan dimensi atau ukuran sebuah ban, misalkan, “205/55/ZR16″. Keterangan dimensi atau ukuran ban tersebut dapat dinyatakan sebagai berikut:
    205: lebar telapak ban (mm)
    55 : aspek ratio untuk ketebalan ban (%) dari lebar telapak ban
    ZR : kode limit kecepatan
    16 : diameter velg dalam ukuran inci
Selamat memilih demi kenyamanan anda berkendara.
Salam Sahabat,..