CVT (Continuous Variable Transmission) merupakan penyalur tenaga dari
mesin menuju roda belakang pada motor matic. secara sederhana CVT
terdiri atas pulley primer,v-belt dan pulley sekunder, nah di dalam
sistem kerja 3 komponen CVT tadi tidak boleh terkena oli,minyak atau air
karena kalo terkena minyak, oli atau pun air bisa menyebabkan selip. Loh kan itu komponen bergerak apa itu gk perlu pelumas biar awet?? kalo gk boleh kena oli atau minyak trus pelumasannya pake apa??..
Maka dari
itu sahabat, karena ini merupakan komponen bergerak maka pelumasan
menjadi sangat penting dan pelumasannya tidak menggunakan oli tapi
Grease/vet/stempet. Greasenya pake grease khusus, soalnya kalo pake
grease biasa bisa2 mencair terkena panas dari mesin.
Karena ini pelumas dan fungsinya sangat penting, maka perlu dilakukan
penggantian secara periodik yaitu setiap 10.000-20.000km. Penggantian
grease CVT ini cukup mudah kok, tapi sahabat kalau gk mau repot silahkan mampir ke bengkel kami. Pastikan tidak ada kebocoran di daerah CVT, karena
sil-sil tersebut berfungsi untuk menahan agar grease/stempet agar tidak
tumpah keluar. Dan apabila sil nya ada yang bocor/rusak sebaiknya dilakukan
penggantian, karena kalo tidak di ganti bisa2 grease nya bocor dan apabila
dibiarkan bocor maka grease/vet nya akan masuk ke dalam clucht carrier
/kopling ganda dan rumah kopling ganda sehingga bisa bikin selip kopling
ganda, dan kalau kopling ganda nya selip bisa di pastikan tarikan matic awal
nya akan terasa endut-endutan kalo di pake di jalan. Salam Sahabat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar